7 penemuan terpopuler global warming
 7 penemuan terpopuler global warming --Global warming adalah isu terhangat hingga saat ini. Global warming adalah pemanasan global
 yaitu meningkatnya suhu rata-rata diatmosfer, laut, dan daratan bumi. 
Dengan peningkatan suhu ini diprediksi es dari atlantik akan mencair dan
 menghilangkan daratan bumi.
Kejadian
 ini memacu peneliti untuk membuat sebuah inovasi atau penemuan jika 
seandainya banjir super besar ini terjadi dan mencegahnya untuk tidak 
terjadi. Berikut adalah 7 penemuan terpopuler global warming :
1. RUMAH MENGAPUNG 
Pemanasan
  global tidak hanya meningkatkan suhu global tetapi juga telah 
mengambil  daerah pesisir. Masalah banjir dan kekurangan perumahan 
secara  bersamaan telah menyebabkan pembangunan rumah terapung yang 
unik. Rumah  seperti ini pertama kali diciptakan oleh perusahaan Dura 
Vermeer dan  dipasang di pantai Maasbommel kota di Tahun 2007. Mereka 
terdiri dari  kubus berongga yang memberikan mereka upthrust dan 
memungkinkan mereka  untuk mengapung di air. Rumah-rumah Terapung ini 
bisa menahan kenaikan  hingga lima meter di permukaan air laut.
2. Gletser Buatan
Negara-negara
  berkembang yang berbasis Pertanian seperti India sepenuhnya tergantung
  pada hujan dan sungai. Sungai-sungai di India, Peru, Chili dll dan  
banyak Negara tergantung gletser dengan mencairnya gletser adalah  
masalah besar bagi Negara-Negara Pertanian. Untuk mengatasi masalah ini 
 sebuah konsep menciptakan sebuah gletser buatan telah diberikan oleh  
Chewang Norphel, seorang insinyur sipil pensiunan di wilayah Ladakh  
India Utara. Gletser-gletser buatan ini menyediakan air bersih di musim 
 panas. Gletser diciptakan dengan mengumpulkan air ke kolam dangkal  
diblokir dengan tanggul berbatu. Air di kolam dibekukan dengan  
menurunkan suhu menjadi bentuk lembaran es. Ketika musim panas datang  
air ini mencair dan digunakan untuk menanam tanaman. Gletser buatan  
terbesar dengan ukuran satu meter dan lebar dan 45 kilometer.
3. Tanaman Tahan Panas dan Kekeringan
Tidak
  sulit bagi manusia untuk bertahan hidup di panas yang terik tetapi  
tidak mungkin untuk tanaman untuk tetap hidup dalam kondisi seperti itu.
  Peneliti menggunakan metode pemuliaan tanaman selektif untuk  
beradaptasi dengan kondisi iklim. Perilaku dan karakteristik spesies  
toleran kekeringan dipelajari dengan seksama dan fitur mereka  
ditambahkan ke tanaman dengan rekayasa genetika. Para peneliti telah  
bereksperimen dengan lobak dan jagung, dan tanaman sampel toleransi  
terhadap iklik panas terik 40 persen lebih baik daripada varietas  
konvensional. Demikian pula tes yang dilakukan pada gandum di Mesir yang
  diklaim menggunakan seperdelapan dari air yang digunakan oleh tanaman 
 gandum konvensional.
4. Pembangkit Listrik Gedung Pencakar Langit
Sebuah
  bangunan yang unik telah dirancang oleh arsitek David Fisher di Dubai,
  di mana setiap lantai dapat berputar pada sumbu sentral independen 
dari  lantai lain gedung. Bentuk bangunan ini terus-menerus berubah 
dengan  rotasi lantai nya. Bangunan ramah lingkungan ini dilengkapi 
dengan  turbin angin di antara setiap lantai yang menghasilkan sejumlah 
besar  energi yang dapat daya 10 bangunan berukuran serupa. Setelah 
merancang  bangunan hijau untuk Dubai, Fisher adalah merancang menara 
yang sama  untuk London, New York dan Moskow.
5. Pertanian Bertingkat
Memproduksi
  tanaman lebih dekat dengan konsumen dan menggunakan teknik yang 
efisien  akan mengurangi air yang terbuang dan sumber daya lain yang 
digunakan  untuk pertanian. Dickson Despommier di Columbia University di
 New York  City menyatakan bahwa 80 persen dari lahan yang tersedia 
untuk pertanian  sudah digunakan dan untuk memberi makan orang lebih 
hingga tahun 2050  kita harus memproduksi tanaman di peternakan di 
Pencakar Langit. Sistem  tenaga Matahari akan digunakan untuk 
menumbuhkan tanaman, dan akan ada  ketentuan untuk mendaur ulang air dan
 sampah dengan cara alami. Tanaman  akan aman dari banjir serta 
kekeringan dan jumlah yang diperlukan  irigasi dapat diberikan.
6. AC Bertenaga Matahari
Kenaikan
  suhu yang tinggi di Australia telah membuat musim panas sangat panas  
dan tak tertahankan. Demikian pula ada permintaan besar untuk peralatan 
 pendingin udara di California. Mike Dennis, seorang insinyur di  
Universitas Nasional Australia telah menemukan sebuah eco-friendly udara
  penyejuk konsep yang bekerja pada energi surya. Desain ini sangat  
efisien dan memberikan efek pendinginan maksimum ketika Matahari berada 
 pada puncaknya. Ini juga menyediakan air panas yang dapat digunakan  
untuk keperluan rumah tangga lainnya. Udara dikompresi dengan energi  
termal pendingin semprotan keluar dari pesawat jet, dan panas hilang  
dalam proses ini sebagai refrigeran menguap.
7. Kota Mengambang
Kita
  telah membahas rumah-rumah terapung, pada konsep pemikiran serupa 
untuk  meletakkan kota terapung telah dibuat. Kota-kota seperti Sydney, 
New  York, London Jakarta (Maybe) yang harus berinvestasi jumlah besar 
pada  pertahanan banjir berharap untuk menciptakan kota-kota seperti  
mengambang. Konsep inovatif dan cerdik telah diberikan oleh arsitek  
Belgia Vincent Callebaut dan diyakini menjadi solusi jangka panjang  
.Kota laut ini dapat menampung sebanyak 50.000 pengungsi dan bisa  
menghasilkan listrik dengan menggunakan berbagai sumber terbarukan  
termasuk angin, gelombang dan matahari panas.
Global warming bisa kita hadang dengan turut aktif menjaga lingkungan, terutama penghijauan lingkungan.
  home
 Home
Posting Komentar